Misi KPM Selesai, Bukan Berarti Usai: Mahasiswa STAI Darul Hikmah Lanjutkan Pengabdian

Arongan Lambalek, Aceh Barat — Kegiatan Kuliah Pengabdian Masyarakat (KPM) mahansiswa STAI Darul Hikmah Aceh Barat resmi berakhir pada Senin, 02 Juni 2025.

Penjemputan mahasiswa dilaksanakan di Kecamatan Arongan Lambalek sebagai penanda berakhirnya masa pengabdian yang telah berlangsung selama beberapa pekan.

Acara penjemputan berlangsung khidmat dan penuh haru. Hadir dalam kegiatan ini perwakilan dari kampus STAI Darul Hikmah Aceh Barat, Maria Fifi Yanti, M.I.Kom selaku Ketua Panitia KPM, serta pejabat pemerintah setempat, termasuk Sekretaris Camat (Sekcam) Arongan Lambalek, Azhar, S..Pd.I, M.M.

Turut hadir empat keuchik dari desa-desa tempat mahasiswa melaksanakan pengabdian, yaitu Keuchik Desa Kubu, Suak Bidok, Ujong Besa, dan Rimba Langgeh.

Para keuchik menyampaikan apresiasi mendalam atas kontribusi mahasiswa selama menjalankan KPM, mulai dari kegiatan edukasi, sosial keagamaan, hingga pemberdayaan masyarakat.

Maria Fifi Yanti dalam sambutannya menyampaikan rasa terima kasih kepada seluruh elemen masyarakat yang telah menerima dan membimbing mahasiswa selama di lapangan.

Ia menegaskan bahwa meskipun masa KPM telah selesai, semangat pengabdian tidak berhenti sampai di sini.”Misi KPM mungkin selesai secara administratif, namun nilai-nilai pengabdian dan pemberdayaan akan terus melekat dan menjadi bagian dari perjalanan hidup mahasiswa kami,” ujar Maria Fifi yanti .

Sementara itu, Sekcam Arongan Lambalek juga memberikan apresiasi atas semangat dan kerja nyata mahasiswa dalam membantu masyarakat desa. Ia berharap kegiatan seperti ini terus berlanjut untuk membangun sinergi antara perguruan tinggi dan masyarakat.

Acara penjemputan ditutup dengan penyerahan simbolis kenang-kenangan dari mahasiswa kepada perwakilan desa dan sesi foto bersama.

Dengan berakhirnya program KPM ini, mahasiswa STAI Darul Hikmah Aceh Barat telah menorehkan jejak pengabdian yang akan dikenang dan menjadi bekal berharga dalam membentuk karakter sebagai insan akademis yang peka terhadap kebutuhan masyarakat.